Padang Pertahankan 9 Tatanan Kota Sehat

Padang AP– Kota Padang berupaya mempertahankan predikat Kota Sehat dengan penghargaan Swasti Saba Wistara yang diraih pada Tahun 2015 lalu. Menyusul kedatangan tim verifikasi Kota Sehat 2017 untuk melakukan penilaian ke 9 lokus di ibukota Provinsi Sumatera Barat ini.

Kedatangan tim verifikasi disambut Sekretaris Daerah Kota Padang Asnel beserta sejumlah pejabat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta Forum Kota Sehat (FKS) di Wisma Indarung PT Semen Padang, Selasa (17/10/2017).

Sekda mengatakan, mempertahankan predikat Kota Sehat dengan 9 tatanan akan menjadi bahan evaluasi guna menjadilan Kota Padang yang lebih sehat untuk masa yang akan datang.

“Sebagai tanda kebanggaan masyarakat Kota Padang, saya berharap piala Swasti Saba Wistara dapat diraih kembali tahun ini,” kata Asnel.

Ia menambahkan, dalam meraih penghargaan tertinggi Kota Sehat ini tidak lepas dari dukungan seluruh SKPD dan Forum Kota Sehat.

“SKPD dan Forum Kota Sehat bersama-sama mengedukasi masyarakat agar memiliki kepedulian terhadap kesehatan lingkungan,” imbuhnya.

Ungkapan senada juga dikatakan Ketua Tim Verifikasi Kota Sehat, Yulita. Menurutnya, agar layak bertahan sebagai Kota Sehat tentunya melibatkan semua unsur. Karena Dinas Kesehatan atau Forum Kota Sehat tidak mungkin bekerja sendirian.

“Terutama perilaku warga. Warga harus memiliki kesadaran dan kepedulian serta menjaga kebersihan lingkungan,” sebutnya.

Sementara itu, Ketua Forum Kota Sehat Kota Padang Rukayah Anwar mengatakan, peran FKS ialah memberdayakan dan menggerakkan potensi masyarakat dan sektor swasta untuk hidup sehat dan berperilaku sehat.

“FKS memiliki program kerja dalam mencapai visi dan misi mewujudkan Kota Padang yang sehat jasmani, rohani dan lingkungan,” terangnya.

Sejak 2003 Kota Padang sudah meraih predikat Kota Sehat dengan penghargaan Swasti Saba Padapa untuk 3 tatanan. Pada 2005 meraih Swasti Saba Wiwerda dengan 5 tatanan, tahun 2007 meraih Swasti Saba Wistara dengan 7 tatanan, tahun 2011 mendapatkan Swasti Saba Wiwerda dengan 4 tatanan, 2013 meraih Swasti Saba Wistara dengan 8 tatanan, kembali mendapatkan yang sama pada 2015 dengan 9 tatanan.

“Tahun ini Kota Padang kembali ikut serta mempertahankan Swasti Saba Wistara dengan sembilan tatanan,” kata Rukayah.

Adapun lokus penilaian tahun 2017 ini di Kota Padang adalah:
1. SMP 11 Padang dan Rumah Sehat Kelurahan Batu Gadang untuk tatanan pemukiman dan prasarana umum sehat.
2. Tatanan sarana lalu lintas tertib dan pelayanan transportasi sehat; Jalan Sudirman – Jalan Khatib Sulaiman dan Posko Tertib Lalu Lintas Simpang Raden Saleh.
3. Tatanan Kawasan Pariwisata Sehat; Pantai Padang, Monumen Merpati Persamaian Muaro Lasak, Monumen IORA Purus.
4. Tatanan industri dan perkantoran sehat; PT Lembah Karet.
5. Tatanan pertambangan sehat; bekas tambang yang dijadikan lapangan golf milik PT Semen Padang.
6. Tatanan hutan sehat; hutan Tarantang Lubuk Kilangan.
7. Tatanan ketahanan pangan dan gizi; Gapoktan Harapan Bersama Pauh.
8. Tatanan kehidupan masyarakat sehat dan mandiri; Puskesmas Lubuk Buaya, Pamsimas Indarung.
9. Tatanan kehidupan sosial yang sehat; Baznas Kota Padang, Sekretariat Kota Sehat Padang.(du)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *