AndalasPos, Sumbar—Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyatakan bahwa Pemprov Sumbar segera menggelar rapat intensif dengan kabupaten kota, untuk mencari solusi penanganan sampah di sejumlah kota/kabupaten pascarusaknya akses Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Payakumbuh akibat longsor.
“Beberapa waktu yang lalu longsor menyebabkan akses TPA Regional kita di Payakumbuh tertutup dan tidak bisa diakses, sehingga sampah dari Payakumbuh dan Bukittinggi dikirim ke TPA Aia Dingin di Padang. Namun, hal ini tentu harus dicari solusinya karena tidak mungkin untuk terus menerus,” ucap Gubernur Mahyeldi di Istana Gubernur Sumbar, Senin (8/1).
Untuk mengatasi persoalan ini, sambung Gubernur Mahyeldi, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumbar menggelar rapat intensif dengan kabupaten kota terkait, sehingga persoalan penanganan sampah memang menjadi buah dari pemikiran bersama antar pemerintah daerah.
Ia berharap, bupati wali kota melalui dinas terkait dapat berinisiatif dalam hal penanganan sampah, sementara itu Pemprov Sumbar menegaskan akan terus berkomitmen untuk memfasilitasi setiap komitmen-komitmen yang disepakati dalam penanganan sampah ke depan.
“Sejauh ini, berbagai langkah terus kita lakukan. Seperti pemberdayaan pedagang pasar untuk pemilahan sampah pasar. Namun, tentu ini perlu gerakan yang lebih besar sehingga dampak yang lebih besar juga bisa kita rasa kan,” pungkasnya.(Pdk/Rn)