
Wako Mahyeldi mengatakan, dana yang besarannya Rp 600 ribuĀ per RT, RW, unit PKK dan LPM Kelurahan untuk tiga bulan atau Rp 200 ribu per bilan. Dana tersebut memang tidak memadai jika dibandingkan pengabdian yang diberikan. Namun Pemko Padang terus berupaya meningkatkan jumlahnya agar dapat lebih maksimal untuk operasional yang dibutuhkan.
“Pemko Padang terus berusaha meningkatkan jumlahnya, agar dapat lebih maksimal membantu operasional pengurus RT, RW, LPM dan PKK, ” katanya.
Sementara itu, Camat Koto Tangah Syahrul menyebut peran RT, RW, LPM dan PKK di kecmatan tidak dapat diabaikan. Pemerintahan kecamatan sangat mengandalkannya selaku ujung tombak dalam melaksanakan kegiatan dan mendukung program
“Pemerintah kecamatan sangat
membutuhkan peran dari keempat. lembaga karena menjadi ujung tombak dalam kegiatan dan program,,” katanya.
Pada penyerahan dana operasional ini dihadiri juga oleh Camat Nanggalo Teddy Antonius, Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Harneli Mahyeldi serta ketua PKK kecamatan. (hms/ap)
membutuhkan peran dari keempat. lembaga karena menjadi ujung tombak dalam kegiatan dan program,,” katanya.
Pada penyerahan dana operasional ini dihadiri juga oleh Camat Nanggalo Teddy Antonius, Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Harneli Mahyeldi serta ketua PKK kecamatan. (hms/ap)